“Anak saya bandel sekali” ucap seorang ibu yang mempunyai anak 10 tahun.
“Anak saya lebih parah, putus sekolah, dikeluarin dari sekolah” sahut seorang ibu yang stres berat.
“Pembantu saya suka mencuri, tidak takut dimarahi, tidak pernah jera, merusak properti kami” keluh seorang majikan yang kesal
“Anak asuh kami senang berbohong, tidak tanggung jawab, tidak pernah menaati peraturan, sering berkelahi, tidak dapat diatur, sering pergi sesuka hati tanpa permisi” jawab seorang pengasuh panti asuhan.
” Teman saya seorang pembunuh tanpa meninggalkan jejak dan tanpa merasa bersalah sama sekali” pinta seorang seorang teman sepermainanya.
Beberapa pernyataan di atas merupakan kejadiaan yang benar-benar nyata dan sungguh menyeramkan dan sekaligus mencemaskan lingkungan sekitar kita.. Ya.. Antisosial.. Manusia yang mempunyai superego yang sangat lemah, nilai dan norma sosial yang sangat buruk, moralitas yang tidak terjaga dan tidak memiliki aturan sosial.
Untuk sebutan di zaman moderenisasi ini sebagai manusia psikopat atau sosiopat.. mereka mempunyai ciri-ciri yang sangat kompeks yang tentunya berhubungan dengan aspek aspek sosial dan masyarakat seseorang.
Secara umum bagi orang-orang yang belum mengetahui sebutan dari antiosial, mereka menyebut orang-orang yang mempunyai sisat-sifat di atas sebagai “Bad Boy”atau “Bad Girl”. Mereka hanya mengira perilaku-perilaku terganggu tersebut merupakah hal yang wajar atau merupakan suatu penyesuaian sosial atau perubahan/perkembangan seseorang dari satu masa ke masa berikutnya. Namun, mereka belum mengetahui bahwa manusia antisosial adalah manusia yang terganggung secara psikologis secara berkesinambungan hampir di setiap aspek kehidupannya.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan manusia menjadi antisosial adalah adalah :
1. Pola asuh keluarga. Orang tua yang tidak menyerapkan aturan-aturan di dalam keluarga sehingga membuat anak menjadi tidak terorganisasi. Orang tua yang terlalu menyanyangi anaknya/membela anaknya walaupun salah/melindungi anaknya dari kesalahan sehingga membuat anaknya menjadi manja dan tidak dapat menerapkan hukum benar atau salah. dll
2. Figur Orang tua. Orang tua yang tidak mempunyai model yang baik, orang tua yang mempunyai perilaku antisosial menyebabkan anak-anaknya mengikuti model dari orang tuanya. Kehilangan orang tua atau tidak adanya figur orang tua juga menyebabkan anaknya tidak dapat menemukan model yang akan dicontohinya sehingga membuat anak mencontohi orang lain terutama orang yang kurang bijaksana.
3. Lingkungan. Salah satu perkembangan dan kepribadian manusia ditentukan oleh faktor lingkungan.
4. Biologis/Genetika. Ahli ilmu pengetahuan menemukan bahwa ada kesalahan/kerusakan otak pada sang anak.
5. Dll
Setelah memasuki masa dewasa, mengapa manusia antiosial tidak takut untuk membunuh dan tidak merasa sedih/tertekan sama sekali bahkan dapat hidup normal dan berpakai rapi seperti para eksekutif ???
Ya.. karena mereka mengalami Gangguan Kepribadian Antisosial.
Penanganan yang dapat kami berikan adalah menggunakan 2 metode penyembuhan, yaitu penyembuhan secara psikologis dan fisik. Mengapa fisik ?? Karena gangguan tersebut diyakini oleh para ahli yang mengatakan bahwa adanya kemungkinan kelebihan hormon yang dapat meningkatakan agretivitas.
Penangan secara psikologis mencakup terapi tingkah laku (behavioritis therapy), terapi kognitif (perubahan cara berpikir), terapi cermin dan terapi moralitas.
Kemudian disamping itu, kami juga menambahkan terapi fisik untuk membantu menyelaraskan organ-organ tubuh yang diyakini dapat menganggu otak, tulang, hormon dan agretivitas. Terapi yang diberikan adalah terapi fisioterapi, terapi akupunktur, terapi akupresure dan terapi listrik.
Intinya kami menyembuhkan klien secara keseluruhan secara fisik dan psikis.
Siapapun yang menemukan orang-orang yang seperti ini :
1. Tidak takut pada hukuman.
2. Mengulangi kesalahan yang sama terus menerus.
3. Tidak bertanggung jawab
4. Bermuka dua (Ramah di depan dan buruk di belakang)
5. Suka berbohong
6. Berkelahi, tidak mau mengerjakan kewajibannya, putus sekolah.
7. Tidak mempunyai rasa malu
8. Melanggar semua norma sosial dan masyarakat
9. Dll
Jika anda menemukan anak anda mempunyai sifat antisosial.. segera konsultasi dengan ahlinya dan cari penangananya. Karena semakin lama dibiarkan maka gangguannya akan semakin berat dan banyak bahkan jika kita membiarkan antisosialnya berkembang sampai dewasa maka anak tersebut dapat menjadi seorang pembunuh.
0 komentar:
Posting Komentar